Berpetualang ke Negeri Sakura - 1 "Arrival in Japan"

Inage, 31 Oktober 2015
            

Tidak terasa beberapa hari lagi saya akan pulang kembali ke Indonesia. Walau hanya satu bulan, namun  saya sangat bersyukur bisa pergi ke Jepang. Terimakasih Allah, terimakasih Bapak, Ibu, Kakak dan Adik, terimakasih juga pada teman - teman yang banyak membantu selama persiapan keberangkatan. Sekedar napak tilas dan memahat ingatan di blog sebagai penyemangat, semoga bermanfaat bagi yang membaca. 

Pesta penyambutan bersama keluarga besar Program TWINCLE 2015

 Setelah upacara minum teh di SMA Shibaura Kashiwa

Cerita ini bermula ketika saya coba - coba mendaftar program TWINCLE di IPB karena galau dengan tesis yang progresnya lambat^^. Dua hari setelah mengumpulkan berkas, ada email pengumuman tentang wawancara. Dag - Dig-Dug, datang gak ya...?Lah, niat gak sih ikut programnya...(galau ceritanya). Hari H akhirnya saya membulatkan tekat untuk mencoba, nothing to loose...whatever will be will be^^. You know..pengalaman wawancara saya selalu aneh dan unik XD

Beberapa hari setelah Idul Fitri, ada e-mail masuk dari Ibu Fatma yang mengumumkan empat orang mahasiswa Magister IPB yang lolos seleksi wawancara untuk mengikuti Program Pertukaran Mahasiswa TWINCLE (ASEAN - Universitas Chiba). Alhamdulillah, tidak menyangka, saya akhirnya diijinkan Allah menginjakkan kaki pertama kali di bumi Sakura bersama tiga mahasiswa IPB lain (Fibri, Atno dan Agus). Kami yang pada awalnya tidak saling mengenal satu sama lain, bebrapa bulan kedepan akan menjadi teman sekaligus keluarga seiman, seuniversitas, dan senegara di Jepang XD.

Bersama Fibri, Atno dan Agus

Selama dua bulan persiapan keberangkatan, kami isi dengan membuat proposal bantuan dana (buat beli tiket pesawat dkk, karena beasiswa JASSO 80.000 yen baru diberikan 5 hari setelah kedatangan kami di Univ. Chiba), memonitor tiket pesawat murah, beli tiket bersama XD, mengurus Visa bersama, membuat poster penelitian (untuk sesi konferensi TWINCLE nanti), berburu souvenir dan sharing info (survival tips dll).

Tanggal 4 Oktober siang kami menuju bandara Soekarno Hatta untuk berangkat ke Jepang dengan menggunakan Vietnam Airlines, transit di Ho Chi Minh City sampai tengah malam untuk melanjutkan perjalanan ke Bandara Narita. (Ini pengalaman pertama bagi saya naik pesawat terbang XD Whaaaa...). Kami sampai di bandara Narita keesokan harinya (Senin tanggal 5 Oktober) Jam 8.

Suasana sunrise di ketinggian pesawat, sebentar lagi mendarat di Jepang XD

Japan here we come!!!!!

Brrr...udara dingin langsung menyambut kedatangan kami. Japan here we come!!!!! Oya ada Orang jepang baik hati yang duduk disebelah bangku Fibri ketika di pesawat, dengan senang hati mengantarkan kami ke bagian Imigrasi, pengambilan koper, membeli Suica Card, sampai ditemani naik kereta ke Stasiun Inage. The Meeting Point! Arigatou Gozaimashita XD! Suasana jepang sudah sangat terasa karena orang - orang berlalu-lalang dengan cepat...dan lingkungan yang super bersih dan tertib ^^

Sampai di Stasiun Inage, ternyata peserta TWINCLE sudah banyak yang berkumpul. Kami sempat berbincang dan berkenalan  dengan mahasiswa dari Kamboja, lalu bertemu dengan mahasiswa Thailand dan Vietnam.Singkat saling bertanya nama dan asal negara, beberapa mahasiswa Jepang lalu mengarahkan kami menuju International House (Dormitory), tempat menginap kami selama program TWINCLE. Kami segerombolan berjalan kaki menuju ke dormitory sambil menggotong - gotong koper dengan hebohnya haha..Saya kagum dan bersyukur dengan desain pedestrian way yang nyaman, sangat memudahkan kami menggeret koper yang jumbo - jumbo itu.

Setelah orientasi sebentar dan pembagian kunci kamar. Kami dipinjami pemanas air (yah...bukan rice cooker ternyata hehe..) di tiap kamar. Perjuangan belum berakhir, kami harus mengangkat koper - koper besar kami menaiki tangga. Karena kamar saya dan Fibri berada di lantai empat dan hanya ada tangga untuk menuju kesana...maka mau tak mau, latihan gym hari itu pindah sebentar ke dormitory :D

Dormitori tercinta XD

Alhamdulillah...Inilah kamar kami, sangat nyaman dan fasilitasnya lengkap banget : Twin Bed dengan selimut tebal hehe...TV, AC (Pendingin dan pemanas ruangan), Kitchen set, Kulkas, Mesin Cuci, Pengering Baju dan Kamar Mandi dalam, lengkap dengan bath up nya XD. Harganya 28.000 yen!!!! sudah termasuk listrik, air, gas, dan internet. Nanti akan dipotong dari uang beasiswa kami yang 80.000 yen T-T.

Woahhhh..udah mengantuk bersambung dulu ya.....