Fakta - fakta menarik tentang Postcrossing

Hai! Hallo! Salam! Akhirnya gatel juga ingin posting tulisan di penghujung bulan Mei...
Karena nggak mood ingin curhat tentang tesis, maka tulisan kali ini saya sedang mood membahas tentang sebuah hobi. Yup, hobi berkirim kartupos lintas negara yang bernama Postcrossing!

1. SEJARAH

Website Postcrossing yang bisa diakses oleh siapapun ini, pertama kali diluncurnya pada tanggal 14 Juli 2005. Pencetus ide saling mengirim kartupos ini adalah Paulo Magalhães dari Portugis yang suka menerima surat dan kartupos dari teman, keluarga maupun siapa saja dari seluruh dunia. Logo postcrossing didesain oleh temannya, Ana Campos.


Tak disangka, di jaman yang serba pakai gadget sekarang ini, kartupos ternyata tetaplah populer. Dengan modal kartupos, pulpen dan perangko, hanya dalam 3 tahun sejak website diluncurkan, 1 juta kartupos telah sampai lewat postcrossing (11 April 2008). Tahun ini, 2015, statistik menunjukkan bahwa lebih dari 29 juta kartupos telah diterima (2 april 2015)!

2. ANGGOTA

Sampai saat ini tercatat terdapat 552,957 anggota dari 215 negara. Terdiri dari 73.947 laki - laki, 370.607 wanita (Wow banyakan wanita!), 7.280 akun kelompok dan and 99,501 memilih tidak menyebutkan. Dari banyaknya anggota tersebut ada yang anggota aktif dan pasif (biasanya terlihat dari terakhir kali log -in di website hehe..)

top ten member



3. STATISTIK KARTU POS 

Sampai saya menulis (22 mei) 29.832.522 kartupos tercatat telah diterima, total telah mencapai jarak 151.073.407.502 km atau sama dengan 3,769,766 kali lintasan bumi. Sebanyak 19,345,661 (64%) gambar kartupos telah di upload dan 451,653 kartupos sedang dalam perjalanan.Waktu perjalanan rata - rata 23 hari.

Kartupos yang berseliweran paling banyak dari Jerman, Rusia, AS, Belanda,
Finlandia, Belarus, Taiwan, Cina    

Top 3 pengirim kartupos terbanyak
Top 3 pengirim dengan total jarak terjauh


                                                       BAGAIMANA DENGAN  INDONESIA ?

Anggota dari Indonesia sebanyak 5,207 akun, total kartu pos yang telah dikirimkan 102.484 buah dan telah menerima 104.524 kartupos dari seluruh dunia. Dari keseluruhan kartupos yang telah dikirimkan, Indonesia menempati ranking 35, posisinya masih berada di bawah sesama anggota ASEAN yaitu Singapura, Malaysia, dan Thailand. 

Kartupos dari Indonesia
Pengirim kartupos terbanyak dari Indonesia

4. MANFAAT

a. Kesenangan Jiwa
    
Yang namanya hobi pasti membuat hati menjadi senang. Postcrossing memberikan kesenangan yang   melibatkan 2 belah pihak, karena berkirim kartupos seperti take and give hadiah. Begitu anda mendapatkan  alamat orang yang harus anda kirimi kartupos, anda akan berusaha memberikan kartupos yang ia sukai (biasanya tema - tema yang disukai dicantumkan di profilnya). Lalu bela - belain nulis pake tangan (ada seninya hih ^^), bela - belain beli perangko (yang gak murah itu) dan datang ke kantor pos untuk mengirimkan kartupos tersebut, layak disebut perjuangan bukan?

Nah, lebih senang lagi ketika anda menerima kartupos ( Hadiah dari orang yang tidak anda kenal, di luar negeri pula ) mungkin ia menulis hanya sekedar memperkenalkan diri dan mengucapkan salam kenal, namun benda itu mungkin bisa kita simpan selamanya (karena koleksi kartupos dan perangko bisa diwariskan ke anak cucu hehe...) atau penghibur kita ketika sedang sedih :) Satu lagi, handwriting is very..very precious !
Saya sering mengamati berbagai tipe tulisan tangan mereka, maaf - maaf  ternyata ada juga tulisan mirip dengan anak sekolah wkwkwkwk...

b.  Kecerdasan Geografi
    
Aktivitas postcrossing menambah kecerdasan Geografi kita. Selain lebih mengenal tentang negara - negara yang sudah umum bagi kita (Gambar - gambar kartupos biasanya mencerminkan hal - hal yang menarik dari negara sang pengirim). Terkadang kita menerima kartupos dari negara yang tidak kita kenal sebelumnya, dari sanalah kita seperti " dipaksa" mencari tahu lebih tentang negara tersebut : terletak di benua mana? Dekat negara mana? Negaranya seperti apa? Alam - Budaya - Orang nya seperti apa dll. Siapa tahu kelak kita bisa  kesana, hehe..

c. Harta Karun

Sudah saya singgung sedikit di atas, benda - benda pos pada umumnya adalah sebuah warisan, semakin lama umurnya dan pengetahuan penting yang terkandung di dalamnya maka semain tinggi nilainya. Benda ini ternyata bisa menjadi bukti sejarah (Misalnya kartupos KAA kemaren di Bandung atau kartupos Batavia dulu waktu jaman pendudukan Belanda). 

d. Memperluas pertemanan

Jadi ingat jaman dahulu ada sahabat pena di majalah anak - anak, ajang untuk saling berkenalan dan bersahabat lewat surat. Postcrossing juga memiliki fasilitas saling berkirim kartupos dengan orang yang kita kehendaki ( ber - swap istilahnya). Jika orang tersebut dalam profilnya mencantumkan bersedia swap, maka kita bisa mengirimkan pesan untuk bertukar kartupos atau benda - benda unik lainnya :)


Bersambung....


Komentar

Postingan Populer